By detikberau.com, Tanjung Redeb – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Ojo Lali Kaltim yang merupakan komunitas ojek online yang beroeprasi di Kabupaten Berau ikut menyemarakan memetik keberkahan di bulan Ramadan 1446 Hijriyah. Dengan cara melakukan rangkaian agenda bakti sosial berbagi takjil yang dirangkai buka puasa bersama.
Sejumlah pihak yang tergabung dalam komunitas nampak semangat, membagikan paket santapan berbuka untuk para pengendara yang melintas di sekitar Jalan Durian III, Tanjung Redeb, Kamis (20/3/2025).
Tidak tanpa alasan, hari Kamis sengaja dipilih karena bertepatan dengan malam Jumat. Karena diyakini sebagai malam baik oleh umat Islam dan semakin berkah apabila dilakukan dengan agenda yang baik pula di Bulan Ramadan. Agenda kali ini DPD Ojo Lali membagi sekitar 150 paket takjil.
“Alhamdulillah kali ini DPD Ojo Lali Kaltim wilayah Berau dapat berbagi berkah untuk para pengendara, ratusan paket tersebut kita peroleh dari kerjasama berbagai pihak mitra resto,” ujar Ketua DPD Ojo Lali Kaltim Sektor Berau, Pajri Akbar.
Lanjut Pajri, agenda di bulan baik itu pula didukung oleh sejumlah tokoh dari Ketua DPRD Berau Dedi Okto Nooryanto yang juga ditunjuk selaku pembina serta Fahmi Rizani yang merupakan penasehat komunitas ojek online tersebut.
Dukungan sejumlah tokoh itu diperlukan agar komunitas yang baru berusia belia itu nantinya dapat menjalankan roda kepengurusannya dengan sehat, baik dan benar.
“Tentunya dengan semangat para pengurus, kita usahakan agar komunitas ini tetap eksis dan dapat bersumbangsih dalam berbagai event di Kabupaten Berau,” lanjutnya.
Agar kegiatan lebih meriah, pengurus DPD Ojo Lali Kaltim juga mengundang perwakilan dari berbagai partner bisnis seperti Gojek, Grab dan Maxim serta beberapa komunitas yang ada di Berau.
Diharapkan dengan kehadiran komunitas ini dapat membangun solidaritas antar ojol, membina ojol agar selalu mematuhi tata tertib dalam aplikasi, serta menjalankan orderan sesuai SOP.
“Target ke depan selanjutnya Ojo Lali Kaltim akan membentuk cabang-cabang di kota lain yang ada di Kalimantan Timur, sehingganya dapat merangkul semua ojol maupun komunitas lainnya, untuk saling berkontribusi dan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” tandasnya. (*tim/ADV)
